10 Oktober 2009

Pelancong Jerman Kagumi Keindahan Danau Toba

Sejumlah wisatawan Jerman mengakui keunikan dan keindahan panorama alam Danau Toba sehingga daerah wisata itu dijadikan sebagai tujuan wisata pertama mereka ke Sumatera.

Wisman asal Jerman, Eva, di Parapat, Sabtu (10/10), mengatakan, Danau Toba merupakan bagian dari tujuan wisata yang disukainya, terlebih keindahan alam dan masyarakat setempat. Masyarakat di sekitar Danau Toba tampak ramah dan memiliki ciri khas yang menarik untuk diperhatikan, terlebih "aksen" atau logat bicaranya yang terlihat kasar namun ternyata baik.

Selain itu, kebudayaan lokal masyarakat setempat, terlebih di Tuk-tuk, Kabupaten Samosir, yang tampak sangat menarik, sehingga memberi pengetahuan budaya baru yang menarik diketahui. "Saya suka tarian Si Gale-gale, sangat menarik dan unik, saya sangat senang berkunjung ke sini," ujarnya.

Menurut Eva, sebelumnya keindahan Danau Toba diketahuinya melalui berbagai informasi, baik buku panduan wisata maupun juga internet, sehingga ia memiih untuk mengunjunginya lebih dulu. Namun, kedatangannya bersama seorang teman ke Parapat bukanlah secara khusus melihat rangkaian kegiatan Pesta Danau Toba 2009, melainkan hanya ingin berlibur selama sekitar satu minggu di Danau Toba.

Wisman asal Jerman lainnya, Paul, mengatakan, Danau Toba merupakan salah satu tempat wisata yang merupakan keajaiban dunia, keindahan danau serta alamnya membuat ia bersama dua rekan lainnya merasa betah dan nyaman berlibur.

Terlebih, sikap masyarakatnya yang bersahabat dan sopan, menjadikan Danau Toba sebagai salah satu tujuan wisata yang harus dikunjungi oleh warga Jerman lainnya. "Bila kembali ke Jerman nanti, saya akan ajak kawan-kawan kerja saya lainnya di sana untuk berlibur ke Danau Toba, karena di sini asyik dan menarik," ujarnya.

Selain kunjungan ke Danau Toba, mereka juga berencana mengunjungi lokasi wisata lainnya di Sumatera Utara, seperti Berastagi dan Bukit Lawang.

sumber kompas

Tidak ada komentar: